Daun merupakan bagian dari tanaman yang kerap kali dimanfaatkan sebagai ramuan ataupun obat herbal. Salah satunya yaitu daun jati belanda.
Mungkin sedikit terdengar agak asing bila dibandingkan tanaman herbal
lain yang telah lama dikenal seperti daun sirih atau jahe, namun beragam
manfaat yang dimiliki oleh tanaman yang satu ini tidak kalah dengan
beberapa tanaman herbal tersebut. Dalam artikel ini, kami akan mencoba
untuk menjelaskan tentang manfaat daun jatu belanda terutama untuk
mengikis kolesterol jahat dalam tubuh.
Sejak berpuluh tahun yang lalu, nenek moyang kita di Indonesia
khususnya yang tinggal di Pulau Jawa sudah lama mengenal serta
menggunakan air rebusan dari daun jati belanda untuk dijadikan bahan
baku jamu penurun berat badan dan pelangsing tubuh, atau yang dalam
bahasa Jawa sering disebut dengan Galian Singset. Banyak studi yang
sudah membuktikan bahwa daun jati belanda secara alami
berkhasiat mampu menyusutkan berat badan bagi mereka yang ingin
langsing. Akhir-akhir ini, daun jati ini diyakini mempunyai manfaat yang
lebih daripada itu saja, yaitu memiliki potensi guna dikembangkan
menjadi bahan herbal pengontrol kolesterol dalam darah.
Menaikkan Kadar HDL Dalam Darah
Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan, penggunaan ekstrak dari
daun jati belanda mampu memberikan pengaruh signifikan terhadap kadar
lipid darah yaitu LDL, TPC, Trigliserida, serta HDL. Kadar LDL, TPC
serta trigliserida pada subjek yang tidak mengkonsumsi daun jati belanda
terlihat lebih tinggi bila dibandingkan dengan yang mengkonsumsi herbal
ini.
Penggunaan dari ekstrak daun jati ini juga memberikan dampak secara
signifikan kepada peningkatan kadar HDL. HDL ini bisa menurunkan kadar
kolesterol di dalam sel tubuh kita dengan cara mengambil kelebihan
kolesterol dari seluruh jaringan untuk lalu diproses lebih lanjut di
dalam hati kemudian dikeluarkan bersama dengan cairan empedu. HDL ini
mempunyai efek yang protektif kepada pembuluh darah di jantung kita.
Lebih jauh lagi, dari hasil penelitian tersebut bisa disimpulkan bahwa manfaat daun jati belanda
ini memang terbukti sanggup menurunkan kadar lipid di dalam darah. Hal
ini berarti bahan herbal tersebut dapat dijadikan sebagai obat herbal
alternatif anti hyperlipidemia. Fakta tersebut dalam beberapa tahun
belakangan ini direspon positif oleh para pengusaha jamu dengan cara
mengembangkan produk dengan bahan baku daun jati ini. Tak mengherankan
bila saat ini banyak beredar luas produk olahan fitofarmaka dengan bahan
dasar herbal ini, seperti di dalam bentuk serbuk pada kapsul ataupun
seduhan, seperti halnya teh. Produk herbal yang kaya akan kandungan daun
jati ini yang sudah beredar luas di pasaran adalah PROLIPID yang
diproduksi oleh PT Indofarma Tbk. Selain memiliki bahan baku daun jati
belanda ini, produk ini juga kaya akan kandungan bahan herbal lainnya
seperti daun kemuning serta daun tempuyung.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar
Terima Kasih Sudah Berkunjung ,, Jangan Lupa Berikan Komentarnya Untuk Artikel Ini