Percakapan Wanita Muslim Dengan Wanita Non Muslim Tentang Berjilbab

 

Menurut beberapa orang non muslim dinegara-negara tertentu, mereka selalu menentang jilbab wanita muslim dinegara mereka, menurut mereka jilbab adalah penindasan bagi wanita, ketertutupan, teroris, membatasi hak wanita, melecehkan wanita, intinya segala hal tentang jilbab berkesan negatif. Namun tahukan kalian kalau Islam sangat melindungi dan menghormati wanita yang berjilbab. Berikut ini ada percakapan menarik dari seorang wanita muslim berjilbab dengan wanita non muslim yang akhirnya berpikir positif tentang jilbab dan bersimpati dengan ajaran Islam dan menyadari serta menghormatinya, berikut sedikit percakapan wanita muslim berjilbab dan wanita non muslim : 

Wanita Non Muslim : “Kenapa dalam Islam wanita tidak boleh berjabat tangan dengan pria?”

Wanita Muslim Berjilbab : “Bisakah kamu berjabat tangan dengan ratu elizabeth?”

Wanita Non Muslim : “Oh tentu tidak bisa! cuma orang-orang tertentu saja yang bisa berjabat tangan dengan ratu.”

Wanita Muslim Berjilbab : “Wanita-wanita  kami (muslimah) adalah para ratu, & ratu tidak boleh berjabat tangan dengan pria sembarangan ( bukan muhrimnya)”.

Wanita Non Muslim :  ”Kenapa perempuan Islam menutupi tubuh dan rambut mereka (berjilbab)?”

Wanita Muslim Berjilbab : Ia hanya tersenyum, kemudian ia mengeluarkan 2 buah permen dari kantong tasnya, ia membuka permen yang pertama terus yang satu lagi tertutup, kemudian wanita muslim itu melemparkan keduanya kelantai yang kotor.

kemudian ia berkata : “Jika saya meminta anda untuk mengambil satu permen, mana yang anda pilih?

Wanita Non Muslim : “Saya mengambil permen yang tertutup..”

Wanita Muslim Berjilbab : “Begitulah cara kami (Islam) memperlakukan dan melihat perempuan kami”.

Itulah sepenggal percakapan antara seorang wanita muslim berjilbab dengan wanita non muslim untuk memahami Jilbab seorang muslimah. Percakapan yang simpel, ringan, dan mudah dicerna, tapi artinya sungguh luar biasa. Subhanallah….

sumber