Chelsea gilas Nordsjaelland 4-0

Kopenhagen (AFP/ANTARA) - Juan Mata mencetak dua gol saat Chelsea menang 4-0 atas debutan, FC Nordsjaelland, pada Selasa (Rabu WIB), dan mencatatkan kemenangan pertama mereka dalam perjalanannya mempertahankan gelar juara Liga Champions.

Setelah ditahan imbang 2-2 oleh Juventus pada pertandingan pembuka mereka di Grup E, laju Chelsea kini semakin baik, namun skor yang tertera menyamarkan fakta bahwa pasukan Roberto Di Matteo harus bekerja keras untuk kurun waktu panjang di Stadion Parken, Kopenhagen.

Melakukan debut kandangnya di turnamen ini - walaupun bukan di markas mereka sendiri, Farum Park - Nordsjaelland mampu mempertahankan gawangnya tidak kemasukan sampai menit ke-33, di mana Mata mencetak gol pembuka. Mereka mampu beberapa kali mengancam untuk dapat menyamakan kedudukan, sebelum David Luiz mengunci kemenangan timnya saat pertandingan tinggal menyisakan waktu 11 menit.

Mata dan Ramires menambahkan dua gol pada menit-menit akhir untuk memastikan kemenangan tandang pertama Chelsea di fase grup sejak menang 2-0 atas Spartak Moscow pada Oktober 2010.

"Ini merupakan hasil yang hebat," kata Frank Lampard.

"Kami harus menunggu waktu kami. Saat (skor) 1-0 mereka menciptakan beberapa setengah peluang dan membentur mistar gawang, namun sekali kami mendapatkan gol kedua, maka itulah saatnya dan kami mendominasi," ucapnya kepada ITV.

Dengan empat poin, Chelsea kini berbagi posisi puncak klasemen grup dengan Shakhtar Donetsk, yang akan mereka kunjungi pada pertandingan selanjutnya.

Chelsea membuat tiga perubahan pada tim yang menang 2-1 atas Arsenal pada Sabtu, Lampard dimasukkan dalam tim bersama dengan Victor Moses dan Gary Cahill, yang menggantikan John Terry meski kapten Si Biru itu telah menjalani hukuman larangan bermain untuk dua pertandingan.

Moses melakukan debut kompetitifnya, dan ia berpeluang menandainya dengan mencetak gol, namun ketika umpan Oscar mengarah padanya pada menit keempat, ia menyepak bola ke arah yang tidak tepat.

Beberapa saat kemudian, Lampard menyambut operan Mata dengan sepakan yang melambung, namun tuan rumah tidak terlihat khawatir dengan status bintang dari lawan mereka.

Pelatih Nordsjaelland, Kasper Hjulmand, telah meminta para pemainnya untuk memperlihatkan "keberanian" dan mereka memperlihatkan hal itu saat menguasai bola.

Penguasaan bola mereka terbukti menjadi pedang bermata dua, dan setelah Fernando Torres menguji kiper Jesper Hansen pada menit ke-22, tim tamu mengeksploitasi kepercayaan diri berlebih tuan rumah dan meraih keunggulan.

Enoch Adu menjadi sosok yang pantas disalahkan, Torres dapat mencuri bola dari bek tengah ini, untuk kemudian mengirim operan pada Lampard, yang kemudian meneruskannya lagi ke Mata, di mana pemain Spanyol ini tidak kesulitan untuk melakukan penyelesaian akhir dengan sepakan kaki kirinya.

"Kami membuat kesalahan yang bodoh pada gol pertama, namun kemudian kami kembali dan mencoba mendapatkan penguasaan bola dan bermain melewati lini-lini mereka," kata Hjulmand.

"Banyak hal yang sukses kami lakukan, namun kami perlu memaksimalkan peluang-peluang kami."

Tim Denmark itu merespon dengan tembakan mendatar dari Patrick Mtiliga, yang dapat dijinakkan Petr Cech dengan mudah, sebelum Torres membuang peluang bagus untuk mengubah skor menjadi 2-0, ketika tembakannya mengarah lurus pada Hansen setelah operan Oscar gagal dipotong para pemain belakang tuan rumah.

Chelsea telah unggul, namun mereka gagal memperbesar keunggulannya, dan pemuncak klasemen Liga Utama Inggris itu menjadi subyek dari tiga potensi gol ke gawang mereka pada 15 menit pertama babak kedua.

Tembakan Joshua John melebar di tiang dekat, setelah melakukan pergerakan memotong dari sisi kiri, dan setelah Mikkel Beckmann menyundul bola ke atas gawang Chelsea, Cech harus mengatasi tembakan kapten tuan rumah, Nicolai Stockholm.

Mereka semakin nyaris mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-73. Sekali lagi, John bergerak menusuk dari sisi kiri, kali ini ia melepaskan tendangan melengkung yang masih dapat ditepis Cech, sedangkan sepakan Beckmann meneruskan bola liar diblok oleh Ashley Cole.

Barulah pada menit-menit terakhir, Chelsea mampu memperbesar kemenangan, setelah Luiz melepaskan tendangan bebas yang gagal dihalau Hansen pada menit ke-79.

Tiga menit kemudian Mata mencetak gol keduanya, dengan melepaskan tembakan ke sudut kanan bawah setelah bergerak masuk ke kotak penalti dari sisi kanan, sebelum Ramires melengkapi pesta Chelsea, dengan sentuhan ringannya menyambut operan Oscar.(rr)