TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai
Golkar sudah mengusung sang ketua umum Aburizal Bakrie atau Ical menjadi
calon presiden Pemilu 2014. Dan Ical mempunyai kewenangan penuh untuk
menggandeng calon wakil presiden yang akan mendampinginya.
Ical
mengatakan kriteria cawapres pendampingnya adalah populeritas dan
elektabilitas tinggi, serta memiliki kualitas dan kuantitas mumpuni.
Adapun kriteria utama yang harus dimiliki cawapres pendamping Ical
adalah mampu dan bisa bekerja sama menjalankan pemerintahan bila kelak
terpilih.
"Mampu pemikirannya, mampu bersama-sama menjalankan pemerintahan,"
kata Ical di sela-sela perayaan HUT ke-48 Partai Golkar di kantor DPP,
Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (20/10/2012).
Menurut Ical,
populeritas sang cawapres diperlukan untuk mendongkrak suara pasangan.
Kualitas secara jasmani dan rohani diperlukan untuk menyokong kerja
presiden jika kelak terpilih. Sementara, kriteria cawapres mampu kerja
sama dengan capres sangat diperlukan agar bisa menjalankan roda
pemerintahan hingga akhir masa jabatan saat sudah terpilih.
Di
tengah adanya kasus korupsi yang mendera kader Partai Golkar, Ical masih
merasa yakin suara partainya meningkat pada saat Pemilu 2014.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar
Terima Kasih Sudah Berkunjung ,, Jangan Lupa Berikan Komentarnya Untuk Artikel Ini