Serangan
jantung adalah suatu kondisi ketika kerusakan
dialami oleh bagian otot jantung ( myocardium) akibat berkurangnya pasokan
darah ke bagian otot jantung secara mendadak.Berkurangnya pesokan darah ke
jantung secara tiba-tiba dapat terjadi ketika salah satu nadi koroner
terblokade selama beberapa saat,entah aibat spasme-mengencangnya
nadi koroner-atau akibat pernggumpalan darah-thrombus.
Bagian otot jantung yang biasanya dipasok
oleh nadi yang terblokade berhenti berfungsi dengan baik segera setelah splasme reda dengan
sendirinya,gejala-gejala hilang secara menyeluruh dan otot jantung berfungsi
secara betul-betul normal lagi.
Ini sering disebut crescendo angina atau coronary
insufficiency.Sebaliknya ,apabila pasokan darah ke jantung berhenti sama
sekali,sel-sel yang bersangkutan mengalami perubahan yang permanen hanya dalam
beberapa jam saja dan bagian oto jantung termaksud mengalami penurunan mutu
atau rusak secara permanen .Otot yang mati ini disebut infark.
Sebagian besar orang yang pernah terkena serangan
jantung tidak menyadari kalau yang dialaminya itu adalah serangan
jantung.Bahakan ada ayang menganggapnya sebgaio sekadar rasa cemas atau gejala
gangguan pencernaan.
Rasa sakit di jantung memang sulit
dideteksi karena jantung tidak memiliki serabut sakit secara khusus sehingga
tidak dapat merasakan sakit secara langsung.Karenanya ,bila ada yang tidak
beres dengan jantung,saraf-saraf lain akan menjadi tidak terkendali secara
elektris.
Rasa sakit akan terasa bila terjadi
“korsleting” di saraf-saraf
tertentu,misalnya saraf yang berhubungan dengan dada.Namun ,bila tidak ada
“korsleting” ,rasa sakit tidak akan
terasa.Makanya ,ada yang mengalami serangan jantung tanpa merasakan
gejala-gejala umum.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar
Terima Kasih Sudah Berkunjung ,, Jangan Lupa Berikan Komentarnya Untuk Artikel Ini