Manfaat dan Khasiat Buah Alpukat

Diposting oleh Unknown on Jumat, 16 November 2012


 
 
Buah alpukat selama ini hanya dikenal sebagai campuran es campur ataupun juice, padahal dibalik itu buah alpukat memiliki khasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit. Kendati tidak bayak buah alpukat cukup mengandung vitamin A dan klorofil. Di dalam lemaknya tersimpan banyak vitamin E. Kombinasi vitamin A, klorofil, dan vitamin E sebagai antioksidan mampu menjaga kulit tampak kenyal dan segar. Kandungan kaliumnya yang tinggi menjadikan alpukat buah pembentuk basa. Dalam teori Food Combining, makanan pembentuk basa melindungi sel-sel tubuh dari serangan radikal bebas, sehingga tidak mudah rusak. Dampak paling nyata dari sel yang terjaga adalah wajah tampak awet muda.

Mata sering berkunang-kunang dan kepala pening. Kemungkinan anda menderita kurang darah ( Hb rendah ) jika itu benar jangan ragu makan alpukat. Di dalam alpukat terdapat zat besi dan zat tembaga, yang berperan penting dalam pembentukan darah segar dan mencegah anemia akibat kurang gizi besi. Magnesium dan kalsiumnya membantu menjaga kesehatan tulang.

alpukat baik bagi ibu hamil. Kandungan asam folatnya amat dibutuhkan janin, agar otak dan tulang belakangnya dapat tumbuh sehat sempurna. Satu buah alpukat sedang mengandung 114 mkg asam folat, sudah memenuhi 30 persen kecukupan asam folat harian yang dianjurkan.

Selain asam folat, kandungan vitamin B-kompleks lain yang tersimpan dalam alpukat adalah vitamin B6. Penting untuk mengontrol fungsi sistem saraf. Rendahnya konsentrasi vitamin B6 dalam darah mudah menimbulkan mual-mual pada trimester pertama kehamilan. Makan alpukat pada pra-kehamilan dan selama hamil dapat mencegah mual karena ngidam.

Belakangan sejumlah ilmuwan menemukan fakta baru. alpukat sarat glutation, senyawa fitokimiawi alami non-gizi yang berkhasiat. Glutation merupakan antioksidan kuat pengusir beragam kanker, khususnya kanker mulut dan tenggorokan, serta mencegah serangan jantung. Dibandingkan dengan pisang, apel, blewah, maupun anggur, kandungan glutation dalam alpukat 3 kali lipatnya.

Beta-sitoterol adalah senyawa fitokimiawi lain yang ditemukan dalam alpukat. Lemak nabati merupakan bagian “lemak baik”, khasiatnya menurunkan seluruh jenis lemak darah yang dapat memicu penyakit akibat gangguan pembuluh, khususnya stroke dan serangan jantung. Beta-sitosterol akan menormalkan kadar “kolesterol jahat”, trigliserida, maupun total lemak darah. Jumlahnya mencapai 4 kali lipat dibanding yang terdapat dalam pisang, apel, anggur, maupun blewah.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar

Terima Kasih Sudah Berkunjung ,, Jangan Lupa Berikan Komentarnya Untuk Artikel Ini