Manfaat dan Khasiat Daun Dandang Gendis

Diposting oleh Unknown on Rabu, 28 November 2012


 
 
Tanaman pagar ini memang tidak begitu populer dibandingkan dengan jenis herba lainnya. Namun, beberapa penelitian justru mengungkap peluang dandang gendis sebagai herba yang potensial menormalkan kadar gula darah.

Menyebut namanya, orang akan teringat salah satu tembang Jawa, yakni Dandang Gulo (gendis). Kertajaya, raja terakhir dari Kerajaan Kediri di Jawa Timur, juga dikenal dengan nama Dandang Gendis. Namun, yang diulas di sini adalah tanaman obat yang biasa tumbuh di daerah tropis. Orang Sunda biasa menyebutnya ki tajam. Tanaman ini merupakan tanaman herbal Indonesia.

Dandang gendis jika hendak diolah menjadi obat herbal harus dijadikan ekstrak terlebih dulu. Secara umum, dandang gendis tidak dapat berdiri sendiri, tetapi harus dicampur dengan herba lainnya. Biasanya setelah diekstrak dengan cara dikeringkan, dandang gendis dapat dicampur atau dikombinasi dengan meniran. Manfaatnya sebagai ramuan herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Dandang gendis biasa dicampur dengan meniran karena keduanya memiliki manfaat yang sama, yakni untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Caranya, lanjut Hartini, kedua herba ini direbus bersamaan, lalu ditambahkan sedikit madu agar terasa manis.

Sebagai ramuan pengontrol gula darah, dandang gendis dapat dimanfaatkan tunggal, tanpa campuran. Biasanya dibuat ekstrak kering untuk dijadikan teh. Namun, kita harus berhati-hati dalam memanfaatan daun dadang gendis sebagai herba, terutama jika direbus.

Meramu Ki Tajam (Dandang Gendis)
Dandang gendis juga populer disebut ki tajam, khususnya di daerah Jawa Barat. Berikut beberapa contoh ramuannya:

- Menormalkan gula darah
Ambil dua genggam atau 10 gram daun dandang gendis yang telah dilayukan. Kemudian masukkan ke dalam air yang telah mendidih dan rendam di dalamnya sekitar satu menit. Saring untuk diambil airnya. Setelah dingin, dapat langsung diminum

- Daya tahan tubuh
Ambil dua genggam atau 10 gram daun dandang gendis yang telah dilayukan dan 10 gram daun meniran. Kedua bahan dimasukkan ke dalam air yang telah mendidih dan rendam di dalamnya sekitar satu menit. Saring untuk diambil airnya. Setelah dingin dapat langsung diminum. Anda juga dapat menambahkan ramuan tersebut dengan madu secukupnya.

- Minuman sehat
Ambil secukupnya ekstrak (daun yang telah dikeringkan) dandang gendis, kemudian campur dengan air panas seperti membuat teh. Tambahkan sedikit gula batu atau madu sebagai pemanis.
Sifat kimiawi:

Tumbuhan ini kaya dengan kandungan kimia, yang sudah diketahui antara lain:
- saponin
- polifenol.

Efek Farmakologis


Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lain disebutkan bahwa tanaman ini memiliki sifat:
- mengefektifkan fungsi kelenjar tubuh,
- meningkatkan sirkulasi
- diuretik,
- anti demam.
- anti diare

Penyakit yang dapat disembuhkan dan cara penggunaannya:
Sebagai tambahan dari ulasan di atas, berdasarkan berbagai literatur yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut:

1. Susah kencing.
Daun segar 15 gram,direbus dengan air 1 gelas selama 15 menit, dinginkan kemudian disaring, minum sekaligus.

2. Kencing manis.
Daun segar 7 lembar (sakit ringan / gejala awal) atau 21 lembar (sakit berat ) direbus dengan air 2 gelas sampai tinggal satu gelas, dinginkan, minum dua kali sehari.

3. Disentri.
Daun segar segenggam direbus dengan 5 gelas air jadi 3 gelas, minum 3 x 1 gelas.

Catatan:
- Resep nomordua tidak tercatat dalam literatur tetapi biasa digunakan di Jawa.
- Efek abortivum tanaman ini belum diketahui oleh karena itu wanita hamil sebaiknya tidak menggunakan obat ini.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar

Terima Kasih Sudah Berkunjung ,, Jangan Lupa Berikan Komentarnya Untuk Artikel Ini